StockReview.id – PT Indomobil Finance Indonesia Tbk (IMFI) akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan V Indomobil Finance tahap II tahun 2023 senilai total Rp1,28 triliun.
Surat utang terdiri dari 3 seri, yang masing-masing ditawarkan sebesar 100% dari jumlah pokok obligasi. Hasil pemeringkatan PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan rating idA+ (Single A Plus) yang berlaku untuk periode 6 Maret 2023 sampai dengan 1 Maret 2024.
“Dana yang diperoleh akan digunakan untuk modal kerja pembiayaan kendaraan bermotor dan alat berat, sebagaimana kegiatan usaha perseroan,” kata manajemen dalam prospektus, Kamis (9/3/2023)
Untuk Seri A, jumlah pokok yang ditawarkan sebesar Rp918 miliar, dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,25%. Sedangkan seri B, jumlah pokok mencapai Rp279,58 miliar, dengan bunga mencapai 7,5%, sementara pokok seri C sebesar Rp86,32 miliar, dengan bunga 7,75%.
Bunga obligasi akan dibayarkan setiap 3 bulan sesuai dengan jadwal, terhitung sejak tanggal emisi. Pembayaran bunga obligasi pertama akan dilakukan pada 28 Juni 2023, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo akan dilakukan pada 8 April 2024 untuk Obligasi Seri A, 28 Maret 2026 untuk Obligasi Seri B, dan 28 Maret 2028 untuk Obligasi Seri C.
Sebagai informasi, penerbitan surat utang ini merupakan bagian dari program Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan V Indomobil Finance Indonesia, dengan total dana yang dihimpun mencapai Rp5 triliun. Sebelumnya, Indomobil Finance telah menerbitkan Obligasi Berkelanjutan V Tahap I Tahun 2022 senilai Rp600 miliar.
Berikut adalah jadwal penerbitan:
– Tanggal Efektif: 30 Juni 2023
– Masa Penawaran Umum: 21 – 22 Maret 2023
– Penjatahan: 24 Maret 2023
– Pengembalian Uang Pemesanan: 28 Maret 2023
– Distribusi Obligasi Secara Elektronik (Tanggal Emisi): 28 Maret 2023
– Pencatatan pada Bursa Efek Indonesia: 29 Maret 2023