StockReview.id – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menargetkan penyaluran pembiayaan Rp75 triliun kepada lebih dari 14,55 juta nasabah yang tersebar di seluruh Indonesia pada 2023.
Direktur Utama PNM Arief Mulyadi optimis realiasi dari target tersebut dapat tercapai. Bahkan realiasi penyaluran pembiayaan bisa lebih dari Rp75 trilun. “Ya optimis tetap di Rp75 triliun. Jika dilihat kondisi masih tetap seperti ini ya bisa lebih dari Rp75 triliun. Dan itu harapan kita,” katanya saat ditemui di Gedung PNM, Jakarta.
Meski begitu, Arif tidak ingin terlalu menekankan realiasi lebih dari Rp75 triliun. Hal tersebut lantaran kondisi ekonomi yang tidak pasti. Adapun per April 2023, PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp24,1 triliun ke para nasabah PNM. Di sisi lain PNM juga menargetkan jumlah nasabah PNM mencapai 16 juta nasabah.
“Karena situasi kedepan seperti apa kita tidak tahu yang pasti kita berharap lebih (Rp75 triliun),” katanya.
Arif mengatakan bahwa dengan banyaknya jumlah nasabah yang terus bertambah, maka PNM dapat menjadi salah satu wadah yang dapat mencegah pertumbuhan kemiskinan.Tahun ini harapan kami 16 jutaan. Kalau bisa lebih ya syukur, tapi paling tidak 16 juta minimal. Karena Pak presiden di mana-mana sudah menyampaikan di 2024 itu 20 juta nasabah.