Bank Raya Indonesia (AGRO) mengejar misi menjadi bank digital utama memberi akses terluas segmen mikro dan kecil Indonesia. Dengan begitu, terus mendorong adopsi penggunaan transaksi non tunai.
Salah satunya dengan menghadirkan berbagai inovasi produk dan layanan untuk menjadi mitra bertumbuh bagi para pelaku usaha. Setelah gencar mendorong penggunaan QRIS pembayaran non tunai, Bank Raya terus mendorong adopsi QRIS bagi pelaku usaha meningkatkan nilai tambah pelaku usaha mikro pada para pelanggan.
“QRIS merchant dapat memberikan pelaku usaha lebih banyak pilihan dalam menerima pembayaran, termasuk dari berbagai jenis dompet digital dan aplikasi pembayaran. Ke depan fitur QRIS merchant akan terintegrasi dengan Saku Bisnis untuk menunjang kegiatan transaksi bisnis para pelaku usaha,” kata Direktur Digital dan Operasional Bank Raya Bhimo Wikan Hantoro dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (27/2/2024).
Ia mengatakan, pihaknya melihat fenomena pemanfaatan transaksi non-tunai yang semakin meningkat di masyarakat. Agar dapat terus bertahan dan meningkatkan produktivitas usaha, pelaku usaha juga harus mampu meningkatkan kualitas layanan. Salah satunya dengan penyediaan pembayaran non-tunai melalui QRIS .
Para pelaku usaha dapat membuat QR Code untuk menerima pembayaran menggunakan QRIS sehingga transaksi lebih cepat dan aman, tercatat langsung di rekening, penggunaannya juga efisien karena cukup scan dan tidak perlu menyediakan uang tunai.
Penggunaan QRIS dapat menjembatani kebutuhan pelaku usaha dan konsumen, seperti meningkatkan efisiensi dan keamanan transaksi dengan mengurangi waktu untuk menyelesaikan pembayaran dan menghilangkan kebutuhan akan uang tunai, yang seringkali memerlukan penghitungan dan penanganan rumit.
QRIS merchant Bank Raya dapat digunakan untuk seluruh pelaku usaha sesuai kriteria UMI (Usaha Mikro), UKE (Usaha Kecil), UME (Usaha Menengah), UBE (Usaha Besar), baik perorangan atau korporasi. Per November 2023 transaksi pembayaran melalui Aplikasi Raya menggunakan QRIS meningkat 5 kali lipat (yoy).
Penggunaan QRIS merchant bagi pelaku usaha juga dapat membangun credit profile dengan mudah tercatat langsung oleh Bank Indonesia berguna untuk kemudahan mendapatkan pinjaman.
“Kami terus mendorong upaya-upaya untuk mendigitalisasi pelaku usaha dengan fitur-fitur non tunai, seperti QRIS , yang dapat meningkatkan inklusi keuangan bagi pelaku usaha. Kedepannya, untuk mendorong dan menumbuhkan bisnis para pelaku usaha mikro, Bank Raya akan menghadirkan berbagai promo dan kemudahan yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha,” tutup Bhimo.
Pelaku usaha dapat membuat QRIS dengan cara sebagai berikut:
- Pelaku usaha dapat mendaftarkan diri ke kantor cabang atau community branch Bank Raya terdekat.
- Bank Raya akan melakukan verifikasi atas isi dari form pendaftaran yang sudah dilengkapi.
- Jika data tidak lengkap atau masih terdapat kesalahan pengisian, Pelaku usaha diminta untuk mengisi form pendaftaran kembali.
- Setelah data diterima oleh Pihak Bank Raya maka selanjutnya petugas Bank Raya dapat login ke Web Admin QRIS merchant Bank Raya dan melakukan pembuatan QRIS sesuai petunjuk yang tersedia.
- Selanjutnya, jika langkah-langkah tersebut sudah berhasil, Bank Raya akan mengirimkan user & password kepada pelaku usaha melalui email sesuai dengan email yang didaftarkan.
