StockReview.id – PT Bank Jabar Banten Syariah atau bjb Syariah mencatatkan kinerja positif dalam layanan transaksi cash management. Pertumbuhan bisnis ini tidak hanya memperkuat penghimpunan dana murah (CASA/Current Account Savings Account), tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan berbasis komisi atau fee based income.
Direktur Utama bjb Syariah, Arief Setyahadi, menjelaskan bahwa layanan cash management berjalan dengan baik dan terus dikembangkan. Menurutnya, layanan ini masih sangat prospektif karena mampu mendukung kebutuhan pengelolaan keuangan nasabah, khususnya segmen institusi, korporasi, dan lembaga lainnya.
Hingga saat ini, jumlah nasabah cash management bjb Syariah tumbuh sekitar 57,37% secara tahunan (YoY). Arief menuturkan, pertumbuhan tersebut didorong oleh meningkatnya kebutuhan pengelolaan transaksi keuangan dari berbagai institusi, mulai dari lembaga pendidikan, rumah sakit, hingga korporasi besar.
Kontribusi layanan ini terhadap pendapatan fee based income pun menunjukkan tren yang positif. Tercatat, kontribusi pendapatan dari cash management tumbuh sekitar 72,08% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa bisnis non-bunga kian menjadi salah satu pilar penting dalam memperkuat fundamental keuangan bank.
Ke depan, bjb Syariah optimis layanan cash management akan terus mencatatkan pertumbuhan solid hingga akhir tahun. Proyeksi pertumbuhan bisnis ini ditargetkan mencapai 49,5% secara tahunan. Dengan strategi tersebut, bjb Syariah berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan sekaligus memperluas basis nasabah, sejalan dengan upaya perseroan dalam meningkatkan porsi fee based income secara berkelanjutan.
