Finansial

BSI Genjot Pembiayaan Cicil dan Gadai Emas, Tumbuh Hampir 100% per Mei 2025

×

BSI Genjot Pembiayaan Cicil dan Gadai Emas, Tumbuh Hampir 100% per Mei 2025

Sebarkan artikel ini

BSI catat lonjakan pembiayaan cicil emas 175% YoY per Mei 2025. Produk cicil dan gadai emas jadi fokus pertumbuhan konsumer dengan underlying asset emas batangan.

BSI Luncurkan BSI Gold untuk Dorong Pendalaman Sektor Keuangan Syariah dengan Investasi Emas Syariah

StockReview.id – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus memperkuat portofolio pembiayaan konsumer dengan menggeber produk cicil dan gadai emas. Corporate Secretary BSI, Wisnu Sunandar, menyampaikan bahwa hingga Mei 2025, penyaluran pembiayaan BSI tumbuh 15% secara tahunan (YoY). Pertumbuhan tertinggi datang dari segmen konsumer, khususnya pembiayaan berbasis emas yang mencatat kenaikan hampir 100% YoY.

Khusus untuk cicil emas, kinerja pertumbuhannya bahkan lebih impresif, yakni melesat hingga 175% YoY pada periode tersebut. Wisnu menegaskan bahwa cicil dan gadai emas termasuk pembiayaan yang aman karena memiliki underlying asset yang solid berupa emas batangan. “Pembiayaan cicil emas sendiri tumbuh 175% YoY dan ini masuk sebagai pembiayaan yang aman karena memiliki performance bagus dan underlying asset yang solid,” jelasnya kepada Kontan, Rabu (3/9/2025).

BSI menargetkan segmen pegawai berpendapatan tetap sebagai fokus utama untuk produk cicil dan gadai emas. Menurut Wisnu, segmen ini dinilai lebih resilien serta selaras dengan nilai-nilai syariah yang diusung perseroan. “BSI masih fokus menumbuhkan bisnis pada segmen sehat yang sustain di bisnis konsumer, dengan target utama pegawai berpendapatan tetap,” imbuhnya.

Lebih lanjut, BSI juga menghadirkan produk berbasis emas yang lebih luas sebagai bagian dari Islamic Ecosystem. Selain cicil dan gadai emas, perseroan telah meresmikan bisnis bullion pada Februari 2025 lalu, yang melengkapi keunggulan BSI di pasar tabungan haji dan layanan berbasis syariah lainnya.

Dengan strategi tersebut, BSI optimistis produk cicil dan gadai emas akan menjadi motor pertumbuhan berkelanjutan dalam memperkuat posisi sebagai bank syariah terbesar di Indonesia.