StockReview.id – Pada Januari 2024, suku bunga kredit dan suku bunga simpanan tercatat meningkat. Rata-rata tertimbang suku bunga kredit sebesar 9,30%, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 9,25%.

“Sementara itu, suku bunga simpanan berjangka meningkat pada tenor 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan, masing-masing sebesar 5,38%; 5,62%; dan 5,76% pada Januari 2024, setelah pada Desember 2023 masing-masing tercatat sebesar 5,26%; 5,52%, dan 5,74%” papar Asisten Gubernur Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam rilis dikutip Senin (26/2/2024).

Di sisi lain, suku bunga simpanan berjangka tenor 1 bulan dan 24 bulan pada Januari 2024 menurun, masing-masing sebesar 4,66% dan 3,87%, setelah tercatat sebesar 4,71% dan 4,16% pada bulan sebelumnya.

Adapun kredit yang disalurkan oleh perbankan pada Januari 2024 tercatat sebesar Rp7.009,9 triliun, atau tumbuh 11,5% (yoy), lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 10,3% (yoy).

Perkembangan tersebut sejalan dengan pertumbuhan penyaluran kredit pada debitur korporasi (13,3%, yoy) dan debitur perorangan (9,8%, yoy).

Berdasarkan jenis penggunaan, pertumbuhan penyaluran kredit pada Januari 2024 dipengaruhi oleh perkembangan Kredit Modal Kerja, Kredit Investasi, maupun Kredit Konsumsi.

“Kredit Modal Kerja (KMK) pada Januari 2024 tumbuh sebesar 12,2% (yoy), meningkat dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 10,7% (yoy),” katanya.