StockReview.id – Bakrie Kalila Investment terus mengurangi kepemilikan saham Energi Mega Persada (ENRG). Itu ditunjuk sang pengendali tersebut dengan mendivestasi 721.154.000 helai alias 721,15 juta eksemplar. Aksi senyap tersebut telah dituntaskan pada Jumat, 23 Februari 2024.
Transaksi tersebut dibantu sejumlah sekuritas. Antara lain Panin Sekuritas (PANS), Trimegah Sekuritas Indonesia (TRIM), Trust Sekuritas, CGS International Sekuritas Indonesia, KB Valbury Sekuritas, RHB Sekuritas Indonesia, dan But Deutsche Bank AG.
Menyusul pelaksanaan transaksi itu, timbunan saham Energi Mega dalam genggaman Bakrie Kalila kian susut. Tepatnya, menjadi 8,13 miliar lembar setara 32,76 persen. Mengalami reduksi 2,91 persen dari episode sebelum transaksi dengan koleksi 8,85 miliar helai selevel dengan 35,67 persen.
Sebelumnya, pada 15 Februari 2024 lalu, Bakrie Kalila Investment telah menjual 1,22 miliar saham Energi Mega. Transaksi perusahaan investasi Bakrie Group itu, dibantu Trust Sekuritas, Panin Sekuritas, CGS International Sekuritas, KB Valbury Sekuritas, But Deutsche Bank AG, RHB Sekuritas, dan Trimegah Sekuritas.
Menyusul transaksi itu, tabulasi saham Bakrie Kalila tersisa 8,85 miliar eksemplar alias setara dengan porsi kepemilikan 35,67 persen. Mengalami reduksi dari sebelum transaksi dengan koleksi sekitar 10,07 miliar helai atau 40,61 persen. (*)