StockReview.id – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyatakan transformasi Perum Bulog menjadi badan otonom telah disepakati pemerintah.
Kesepakatan itu dicapai dalam rapat koordinasi dengan para menteri bidang pangan dan akan terus dibahas secara maraton.
“Perubahan lembaga Bulog penting untuk mencapai swasembada pangan. Minggu depan, pembahasan detil akan dilanjutkan,” ujar Zulkifli di Jakarta.
Ia menegaskan, fungsi Bulog harus kembali menjadi lembaga non-komersial untuk mendukung stabilitas pangan nasional secara maksimal.
“Bulog tidak bisa bersifat komersial lagi jika ingin memastikan swasembada pangan dan menjaga harga kebutuhan pokok,” tambahnya.
Direktur Utama Bulog, Wahyu Suparno, menyebut perubahan ini memungkinkan Bulog mendapatkan pendanaan langsung dari APBN untuk menjalankan fungsinya.
Dengan dukungan anggaran, Bulog dapat membeli hasil panen petani, termasuk beras, gula, dan jagung, untuk stabilisasi harga pangan.
“Jika Bulog didanai APBN, kami dapat langsung membeli dari petani dan menjaga harga stabil untuk kebutuhan masyarakat,” ujar Wahyu.
Pemerintah berharap transformasi Bulog menjadi badan otonom mampu memperkuat ketahanan pangan dan mendorong pencapaian target swasembada.