StockReview.id – Indotambang Perkasa melakukan pembelian saham Astrindo Nusantara (BIPI). Aksi pembelian 3,92 persen saham Astrindo itu telah dilakukan pada 8 Februari 2023. Dengan perampungan transaksi tersebut, tabungan saham Indotambang Perkasa makin menumpuk. Tepatnya, menjadi 14,62 miliar lembar setara 25,25 persen. Hal ino, dilakukan guna memperkuat posisi sebagai pengendali perseroan. Terbaru, Indotambang Perkasa memborong 2.270.000.000 helai alias 2,27 miliar lembar.
Melesat dari sebelum transaksi dengan donasi tidak kurang dari 12,35 miliar eksemplar alias setara dengan porsi kepemilikan 21,33 persen. Sayangnya, transaksi tersebut tidak dilengkapi data terperinci baik dari sisi harga pelaksanaan, total nilai transaksi, dan tujuan dibalik aksi tersebut.
Namun, merujuk harga saham Astrindo pada 8 Februari 2023 di level Rp180, transaksi Indotambang Perkasa bisa ditebak bernilai sekitar Rp408 miliar. Angka tersebut sangat mungkin bisa berubah sesuai harga pelaksanaan transaksi.
Per 30 Desember 2022, pemegang saham Astrindo antara lain Indotambang Perkasa 13,65 miliar lembar alias 23,57 persen, publik 44,26 miliar eksemplar setara dengan 76,43 persen, dan saham treasuri nihil.