Ekonomi

Kemenan Salurkan Rp47,49 miliar untuk Ketahanan Pangan di Kukar

×

Kemenan Salurkan Rp47,49 miliar untuk Ketahanan Pangan di Kukar

Sebarkan artikel ini

Kementerian Pertanian RI tahun ini menyalurkan anggaran sebesar Rp47,49 miliar untuk membantu ketahanan pangan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, agar ke depan mampu menyuplai kebutuhan pangan di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Foto: Ilustrasi.

StockReview.id – Kementerian Pertanian RI tahun ini menyalurkan anggaran sebesar Rp47,49 miliar untuk membantu ketahanan pangan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, agar ke depan mampu menyuplai kebutuhan pangan di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Anggaran sebesar ini digunakan untuk optimalisasi lahan dalam berbagai bentuk baik berupa pengadaan maupun kegiatan, seperti pengadaan peralatan pertanian maupun kegiatan yang dilakukan oleh kelompok tani melalui sistem manajerial Brigade Pangan.

“Para Brigade Pangan telah menerima bantuan ini, maka saya minta mereka mempedomani tahapan yang telah ditetapkan kementan agar target ketahanan pangan tercapai,” kata Bupati Kukar Edi Damansyah di Tenggarong, Selasa.

Lahan pertanian yang dilakukan optimalisasi tersebut seluas 2.392 hektare (ha), tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Tenggarong, Marang Kayu, Samboja, dan Kecamatan Anggana.

Sedangkan total pendanaan yang sebesar Rp47,49 miliar, antara lain digunakan untuk peningkatan prasarana irigasi dan jalan pertanian sebesar Rp4,6 juta per hektare (ha) dengan total nilai Rp11 miliar yang dilakukan secara swakelola bersama Kodim 0906/Kukar dan Kodim 0908/Bontang.

Sementara itu itu Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyatakan kesiapan pihaknya bersinergi dengan Kementerian Pertanian Kerajaan Yordania untuk memajukan sektor pertanian kedua negara melalui kolaborasi konkret yang saling menguntungkan dan berorientasi pada keberlanjutan.

“Indonesia siap berbagi pengalaman dan mempererat hubungan dengan Yordania untuk memajukan sektor pertanian kedua negara,” kata Mentan Amran dalam keterangan di Jakarta, Selasa.(end/ant)