PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN). Foto: Ilustrasi.

StockReview.id – Jajaran komisaris hingga direksi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) atau BTN ramai-ramai memborong saham perusahaan. Para petinggi bank tersebut melakukan aksi serupa pada tanggal transaksi 13 Juli 2023 di harga Rp1.310 per lembar saham.

Pertama, Direktur Utama BTN Nixon L.P.Napitupulu yang membeli saham 1.014.000 lembar. Sebelumnya, dia memiliki 4.236.500 lembar saham BBTN dengan persentase saham sebelum transaksi sebesar 0,02306%. Setelah transaksi, jumlah saham yang dimiliki mencapai 0,03029%.

Selanjutnya, Direktur IT & Digital BTN Andi Nirwoto yang membeli 963.000 saham BBTN. Sebelumnya, dia menggenggam 859.161 lembar saham atau setara 0,00612% persentase saham. Dengan transaksi itu, total saham yang digenggam 1.822.161 atau setara 0,01298%.

Elisabeth Novie Riswanti, Direktur Asset Management BTN, membeli 963.000 lembar saham sehingga dia memiliki jumlah saham setelah transaksi sebanyak 1.733.200. Jumlah tersebut mencapai 0,01235% dari saham yang beredar.

Direktur Consumer BTN, Hirwandi Gafar, juga membeli saham BBTN sebanyak 963.000. Sebelumnya, dia memiliki 800.314 lembar saham atau setara 0,0057%. Dengan transaksi tersebut, dia saat ini menggenggam 1.763.314 lembar saham atau secara persentase sebesar 0,01256%.

Kemudian, Direktur Distribution and Funding BTN, Jasmin, tercatat membeli 963.000 lembar saham BBTN dengan total kepemilikan saham saat ini 2.848.030 atau mencapai 0,02029%.

Direktur Risk Management BTN, Setiyo Wibowo, juga tak ketinggalan. Dia membeli 963.000 lembar saham BBTN dengan total kepemilikan saham saat ini 1.892.700 atau secara persentase mencapai 0,01349%.

Direktur Finance BTN, Nofry Rony Poetra, juga ikut membeli 963.000 lembar saham BBTN dengan total kepemilikan saham saat ini 2.531.022 atau mencapai 0,01803%.

Sementara itu, dari jajaran komisaris ada Himawan Arif Sugoto dam Hery Trisaputra Zuna. Keduanya membeli 404.600 lembar saham BBTN.

Sebelumnya, kedua komisaris tersebut belum memiliki saham BBTN. Dengan transaksi tersebut, total kepemilikan saham keduanya masing-masing mencapai 404.600 atau secara persentase mencapai 0,00288%.