StockReview.id – PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk (AMAG) melaporkan pertumbuhan laba bersih sebesar 25,39 persen hingga Kuartal III-2024. Laba bersih AMAG mencapai Rp143,81 miliar pada Januari-September 2024, naik dari Rp114,69 miliar di periode yang sama tahun lalu.
Pertumbuhan laba ini didukung oleh peningkatan premi bruto sebesar 8,57 persen, mencapai Rp2,33 triliun dari Rp2,14 triliun per September 2023. Angka ini mencerminkan keberhasilan perusahaan dalam memperluas pangsa pasar di industri asuransi yang kompetitif.
Namun, klaim bruto juga melonjak signifikan sebesar 52,63 persen, dari Rp555,32 miliar pada 2023 menjadi Rp847,58 miliar di 2024. Lonjakan klaim ini menjadi perhatian utama, meski masih dapat diimbangi oleh pertumbuhan pendapatan premi.
Total investasi perusahaan turut bertumbuh 2,83 persen, mencapai Rp2,61 triliun pada September 2024, dibandingkan Rp2,54 triliun di tahun sebelumnya. Sementara itu, hasil investasi naik tipis sebesar 2,26 persen menjadi Rp98,99 miliar dari Rp96,81 miliar di periode yang sama.
Lima Strategi
Corporate Secretary AMAG, Israeni Miradani, menyebutkan bahwa perusahaan telah menyiapkan lima strategi untuk mempertahankan pertumbuhan bisnis. Strategi itu mencakup peningkatan profitabilitas underwriting, ekspansi pangsa pasar, dan penguatan pelayanan nasabah.
Selain itu, AMAG juga memprioritaskan pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang unggul serta efisiensi operasional. “Kami berfokus meningkatkan nilai-nilai perusahaan sambil mengoptimalkan efisiensi di seluruh area operasional,” ujar Israeni.
Strategi tersebut bertujuan menjaga posisi kompetitif AMAG di industri asuransi serta memperkuat fondasi bisnis untuk jangka panjang. Di tengah tantangan, AMAG optimis mampu mencatatkan pertumbuhan berkelanjutan dengan inovasi dan peningkatan kualitas layanan.