Foto: Ilusrtrasi.

StockReview.id – PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) mencatatkan penjualan produk DailyMeal dari anak usaha perusahaan yang tumbuh signifikan seiring dengan meningkatnya tren gaya hidup sehat.

Direktur HOKI Budiman Susilo mengatakan, berkat ekspansi sekaligus divestasi usaha Perseroan, serta menguatnya tren gaya hidup sehat yang turut membantu mendorong pertumbuhan penjualan tersebut.

Pada kuartal 1-2023 HOKI berhasil membukukan penjualan Rp 432,61 miliar melonjak 86% secara tahunan atau YoY dari Rp 232,35 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Penjualan produk DailyMeal dari anak usaha Bernama PT Hoki Distribusi Niaga (HDN) tumbuh 40% QoQ menjadi Rp 631 juta pada kuartal 1 2023, dari Rp 452 juta pada kuartal IV 2022.

“Melalui produk DailyMeal dari anak usaha kami HDN, HOKI bertekat untuk turut berpartisipasi dalam membangun masyarakat Indonesia yang lebih sehat melalui produk-produk beras sehat dengan kadar yang gula rendah seperti produk Beras Jagung dan Beras Singkong,” sambungnya.

Budiman menerangkan, tren gaya hidup sehat yang semakin menguat telah menunjang pertumbuhan penjualan produk makanan sehat DailyMeal yang baru mulai dipasarkan sejak Juni tahun lalu.

“Kita akan terus mengembangkan inovasi untuk bisa menawarkan produk-produk baru yang sesuai dengan kebutuhan konsumsi masyarakat yang makin bervariasi dan terus berkembang,” kata Budiman dalam keterangan resminya, dikutip Rabu (3/5/2023).

Namun, Budiman menyampaikan, beban pokok penjualan melonjak lebih tinggi lagi, tercatat sebesar Rp 408,02 miliar, atau lebih dari dua kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 202,28 miliar.

“Di tengah lonjakan beban biaya tersebut, HOKI masih mampu membukukan laba bersih tahun berjalan Rp 20,76 juta,” ungkapnya.

Saat ini, HOKI sedang mengembangan produk beras merah dan beras porang sebagai tambahan dari varian dari produk beras sehat yang sudah dimiliki Perseroan yaitu beras singkong dan beras jagung. Sekadar informasi, pemasaran produk DailyMeal adalah bagian dari upaya transformasi bisnis Perseroan ke sektor Fast Moving Consumers Goods (FMCG).