Market

Rencana Right Issue BBKP Mendapat Sambautan Positif

×

Rencana Right Issue BBKP Mendapat Sambautan Positif

Sebarkan artikel ini
Foto: Ilustrasi.

StockReview.id – PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) rencananya akan melakukan right issue senilai Rp12 triliun mendapat sambutan positif dari pelaku pasar usai mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Aksi korporasi ini akan memperkuat struktur permodalan, sekaligus menempatkan BBKP bertengger di jajaran kelompok bank dengan modal inti (KBMI) III.

“Right issue ini juga diharapkan menjadi bukti komitmen manajemen dalam membereskan masalah kredit macet yang melanda perseroan dalam beberapa tahun terakhir,” tulisnya, dikutip Rabu (10/5/2023).

Sementara itu, Kookmin Bank Co., Ltd (KB Kookmin), selaku pemegang saham mayoritas BBKP bakal menjadi standby buyer / pembeli siaga atas right issue ini. KB Kookmin dinilai cukup rajin menyuntikkan dana melalui beberapa skema sejak masuk pada 2018.

Secara fundamental kinerja BBKP cukup memuaskan hingga kuartal I/2023. Pendapatan bunga tumbuh menjadi Rp1,1 triliun, diikuti jumlah kredit bermasalah bruto / non performing loan (NPL) Gross melandai 48,6%. “Kami percaya manajemen mampu menekan NPL di level 5%, seperti yang ditar

Harga penawaran yang ditetapkan sebesar Rp100 per saham, dinilai cukup menarik bagi investor. Mengacu price to book value (PBV) di level 0,6x, saham BBKP juga dipandang cukup atraktif untuk ditransaksikan. Rencana right issue ini sekaligus juga menjadi penanda komitmen pemulihan kinerja perseroan.

“Dengan dukungan dari Kookmin Bank sebagai pengendali diharapkan mampu memperkuat transformasi BBKP. Seperti yang kita tahu, Kookmin Bank merupakan salah satu perbankan terbesar di Korea dengan aset USD517 miliar pada Sep-2022,” paparnya.

Sebagai catatan di prospektus, penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) ini merupakan bagian dari Penawaran Umum Terbatas (PUT VII). Perseroan bakal menerbitkan saham baru seri B sebanyak 119.999.999.692 saham, dengan nilai nominal Rp100 per saham. Bila seluruh HMETD dilaksanakan untuk membeli saham, maka Perseroan akan memperoleh total dana sebesar Rp11,99 triliun.