Foto: Ilustrasi.

StockReview.id – PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) sudah mengalokasikan sebagian dari belanja modalnya atau capital expenditure (capex) dengan membeli dua armada kapal di awal tahun ini. Direktur Utama Samudera Indonesia, Bani Maulana Mulia mengungkapkan belanja modal ini sudah direalisasikan sampai kuartal I-2023 sekitar US$ 60 juta atau setara dengan Rp 888 miliar.

“Capex sudah dialokasikan untuk pembelian dua kapal baru yang diterima di kuartal I 2023,” jelasnya.

SMDR sepanjang tahun ini menyiapkan capex senilai Rp 2,25 triliun di mana Rp 1,35 triliun dialokasikan untuk penambahan armada kapal peti kemas, curah, dan tanker. Sementara sisa 40% capex digunakan untuk pengembangan usaha pada sektor pelabuhan dan logistik.

Semantara itu pada kuartal I-2023, SMDR membukukan kinerja keuangan yang menurun bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu. Walau begitu, manajemen SMDR tetap optimistis melihat prospek bisnis di tahun ini karena adanya sejumlah katalis positif yang mendukung agenda bisnisnya bisa akan tumbuh.

Dalam catatan StockReview.id, SMDR memperoleh pendapatan US$ 207,7 juta atau turun 17% yoy dari sebelumnya US$ 250 juta di kuartal I 2022. EBITDA pada kuartal I 2023 turun 37% ke US$ 75,4 juta dari sebelumnya US$ 119,6 juta di periode yang sama tahun lalu. Adapun laba usaha turun menjadi US$ 42 juta dan laba bersih juga melandai 53% yoy menjadi US$ 27,4 juta. Bani mengatakan, kinerja yang diraih di kuartal I-2023 lebih baik dibandingkan kuartal I-2021 dan di tahun-tahun sebelumnya. Perusahaan sangat optimistis bahwa kinerja kita di 2023 tetap kuat dan mendapatkan hasil yang sangat baik.

Untuk diketahui, jumlah ekuitas hingga akhir Maret 2023 senilai US$ 649,9 juta atau tumbuh 48% yoy dari sebelumnya US$ 470,5 juta di kuartal I 2022. Total aset Samudera Indonesia pada tiga bulan pertama senilai US$ 1,23 miliar atau naik 34% yoy dari sebelumnya US$ 923,4 juta di kuartal I-2022. (rht)