Ekonomi

Bahas Investasi Tesla hingga Starlink, Elon Musk Bakal Sambangi Jakarta Akhir September

×

Bahas Investasi Tesla hingga Starlink, Elon Musk Bakal Sambangi Jakarta Akhir September

Sebarkan artikel ini

StockReview.id – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan memberikan bocoran bahwa bos Tesla, Elon Musk bakal bertandang ke Jakarta pada akhir September atau Oktober tahun ini.

Kabar tersebut disampaikan Luhut melalui akun Instagram pribadinya, yang dikutip Selasa (15/8/2023), usai dirinya bertemu langsung dengan Musk di San Fransisco, Amerika Serikat (AS) beberapa waktu lalu.

“Nanti kita tunggu saja waktu Elon datang kemari (Jakarta), ya kira-kira antara September akhir atau Oktober tahun ini. Saya pikir kita tunggu saja,” ungkap Luhut.

Lihat postingan ini di Instagram
Sebuah kiriman dibagikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan (@luhut.pandjaitan)

Tujuan Musk menyambangi Indonesia ialah untuk membahas investasi Tesla pada baterai lithium di Indonesia. Luhut bilang Musk bahkan ingin langsung membuat agreement atau persetujuan terkait investasi yang dimaksud.

“Dia (Musk) sudah berbicara berkali-kali dengan timnya. Timnya sudah sepakat tidak membuat MoU (Memorandum of Understanding), langsung pada agreement untuk mereka investasi di sini (Indonesia),” bebernya.

Selain soal investasi Tesla pada baterai lithium, Musk juga ingin memastikan proses kerja sama Starlink dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Pasalnya, dia ingin Starlink bisa beroperasi di daerah-daerah rural Indonesia. Starlink sendiri merupakan layanan satelit internet milik Musk.

“Kami juga berdiksusi terkait ketertarikan Elon untuk bekerja sama membangun jaringan internet murah di Timur Indonesia lewat satelit Starlink-nya yang populer,” ujar Luhut.

Luhut pun sampaikan kepada Musk bahwa manfaat yang ditimbulkan jika Starlink beroperasi di Indonesia amat besar, misalnya infrastruktur kesehatan seperti akses internet di Puskesmas daerah terpencil bisa membantu tenaga kesehatan melaporkan data-data faskes secara real-time.

Selain itu, layanan pendidikan akan bisa diakses oleh para pelajar di Indonesia bagian Timur, sehingga akses pendidikan yang setara dan merata di Indonesia bisa diwujudkan.

“Untuk itu, saya mengundang Elon agar bisa datang ke Indonesia dan dia menyanggupinya,” tukasnya.(***)