StockReview.id – Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan optimistis industri halal akan menjadi pendorong utama perekonomian nasional
Ia yakin ekosistem halal dapat memacu pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen pada tahun 2028-2029.
Indonesia Halal Markets Report 2021/2022 menyebutkan ekonomi halal berpotensi menambah PDB hingga Rp72,9 triliun per tahun.
Indonesia juga memiliki keunggulan sebagai pasar konsumen halal terbesar di dunia dengan lebih dari 230 juta penduduk muslim.
BPJPH memperkuat ekosistem industri halal melalui program sertifikasi halal wajib dari tahap hulu hingga hilir produksi.
Langkah strategisnya termasuk penguatan regulasi, edukasi, sosialisasi, inovasi teknologi informasi, dan kolaborasi lintas pemangku kepentingan halal.
Produk UMKM bersertifikat halal kini mampu bersaing di pasar global, mendukung ekspor dan pertumbuhan ekonomi lokal.
Sertifikasi halal tidak hanya melindungi konsumen, tetapi juga meningkatkan nilai tambah ekonomi bagi produsen dan pengusaha.
Undang-undang Nomor 33 Tahun 2014 menjadi dasar hukum BPJPH dalam mendorong sertifikasi halal untuk produk Indonesia.
Kepala BPJPH, yang akrab disapa Babe Haikal, yakin industri halal akan menjadi katalis pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.