Foto: Ilustrasi.
StockReview.id – Ateliers Mecaniques D’Indonesie (AMIN) atau Atmindo membukukan laba bersih senilai Rp8,86 miliar pada semester I-2023. Capaian ini melesat 329,12 persen dibandingkan periode sama 2022 (year on year/YoY) senilai Rp2,06 miliar.
Alhasil laba per saham dasar AMIN terdongkrak menjadi Rp8,21 per saham, dari semula Rp1,91 per saham.
Mengutip laporan keuangan, naiknya laba terjadi seiring pertumbuhan pendapatan sebesar 56,19 persen yoy di angka Rp56,19 miliar. Kontribusi penjualan boiler mendominasi senilai Rp109,62 miliar, disusul suku cadang dan jasa Rp20,54 miliar.
Adapun penjualan peralatan mekanik dan pabrik menyerap Rp10,06 miliar, disusul bejana tekan dan alat pendukung Rp6,43 miliar. Pasar domestik masih menjadi basis utama, sedangkan ekspor terbesar datang dari Nigeria sebesar Rp4,06 miliar.
Semester I-2023 Turun 25,9% YOY
Beban pokok perseroan ikut terdongkrak mengekor pendapatan, yang sebagian besar datang dari kenaikan persediaan bahan baku. Ongkos penjualan ikut naik menjadi Rp1,37 miliar, disusul beban umum-administrasi senilai Rp7,75 miliar.
Dari sisi neraca, aset AMIN naik 5,13 persen secara year-to-date (YtD) menjadi Rp339,65 miliar. Jumlah kewajiban utang (liabilitas) membengkak 4,57% menjadi Rp176,61 miliar, sedangkan modal (ekuitas) naik 5,75 persen di Rp163,04 miliar. (***)
