StockReview.id – Pemerintah mempertimbangkan ulang penerapan teknologi tol nirsentuh Multi Lane Free Flow (MLFF) yang dikembangkan perusahaan Hungaria, Roatex Ltd.
Menteri PU Dody Hanggodo menyatakan beberapa teknologi serupa, termasuk buatan dalam negeri, kini menjadi opsi lebih efektif dan efisien.
“Kami sedang mereview teknologi ini melalui BPKP, memastikan mana yang lebih cocok untuk kebutuhan tol nirsentuh nasional,” ungkap Dody.
Teknologi MLFF menggunakan GNSS untuk memverifikasi kendaraan, mencatat pembayaran, hingga mendeteksi pelanggaran tanpa perlu gardu tol fisik.
Pengguna tol dapat membayar melalui aplikasi Cantas, yang terhubung dengan data Electronic Registration and Identification (ERI) Korlantas Polri.
Pemerintah juga mempertimbangkan teknologi Flo dan NFC, yang menawarkan pendekatan berbeda dalam sistem pembayaran tol nirsentuh.
Dody menyebutkan, keputusan akan diambil berdasarkan analisis mendalam terhadap efektivitas, efisiensi, dan kemudahan implementasi masing-masing teknologi.
“Beberapa pelaku usaha dalam negeri juga menawarkan solusi yang tak kalah canggih. Ini menjadi tantangan bagi kami,” tambahnya.
Selain teknologi, pemerintah memastikan penerapan sistem ini tidak akan menaikkan tarif tol dan tetap mengutamakan kenyamanan pengguna jalan.
Melalui evaluasi ini, pemerintah berupaya menghadirkan teknologi terbaik demi mempercepat digitalisasi dan efisiensi transportasi nasional.