StockReview – PT Indika Energy Tbk (INDY) merambah lini bisnis sektor kesehatan. Penggarapan ladang medis tersebut ditunjukkan dengan mendiri entitas usaha khusus. Ya, entitas usaha itu berlabel Bioneer Indika Diagnostik (BID).

Pendirian BID dibidani PT Bioneer Indika Group (BIG), dan PT Indika Medika Nusantara (IMAN). Pendirian telah dikukuhkan pada 19 Januari 2023. ”BID akan menjalankan kegiatan usaha bidang distribusi alat kesehatan,” tulis Adi Pramono, Corporate Secretary Indika Energy.

Pendirian BID itu, telah dinyatakan dalam akta pendirian nomor 35 tertanggal 19 Januari 2023. Saat ini, akta pendirian tersebut tengah dalam proses permohonan perubahan data perseroan kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

Dengan pendirian itu, susunan pemegang saham BID antara lain Bioneer Indika Group dengan nominal Rp31,48 miliar alias setara dengan 99,968 persen. Lalu, Indika Medika Nusantara Rp10 juta setara dengan 0,032 persen.

Data dan fakta tersebut tidak berdampak buruk pada perseroan. Bank dari sisi kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha sebagai perusahaan terbuka. ”Pendirian BID merupakan langkah perseroan secara grup untuk melakukan ekspansi, dan diversifikasi usaha sektor kesehatan Indonesia,” ucapnya.