RedDoorz sebagai platform multi-brand perhotelan dan akomodasi terbesar di Asia Tenggara, meluncurkan kampanye terbarunya, #BukaSemuaPintu.

StockReview.id – RedDoorz sebagai platform multi-brand perhotelan dan akomodasi terbesar di Asia Tenggara, meluncurkan kampanye terbarunya, #BukaSemuaPintu. Program #BukaSemuaPintu diinisialkan untuk membuka peluang bagi masyarakat yang memiliki kebutuhan untuk pergi ke berbagai daerah di seluruh Indonesia dan juga sebagai peluang bagi property partners untuk terus tumbuh bersama RedDoorz. Kampanye ini juga bertujuan untuk mendukung upaya pemerintah dalam pemulihan industri pariwisata di Indonesia.

Regional VP Marketing RedDoorz Indonesia, Henry Manampiring, mengatakan “Kami ikut berbahagia dan semangat karena Indonesia mulai memasuki era pascapandemi yang dapat dilihat dari berbagai kegiatan kini kembali diadakan secara offline. Sebagai bentuk dukungan kami untuk mempercepat pemulihan industri pariwisata, RedDoorz menghadirkan kampanye #BukaSemuaPintu, yang membuka semua pintu peluang bagi masyarakat untuk bepergian sesuai dengan kebutuhan dan tujuan masing-masing.”

Kondisi Covid-19 di Indonesia yang berangsur membaik turut meningkatkan animo masyarakat untuk kembali bepergian. Menurut pantauan dari google trends, tren berlibur pada tahun ini naik sebesar 17% dibandingkan tahun 2019.

Menanggapi situasi ini, RedDoorz membuka pintu kolaborasi dengan pemerintah serta berbagai pihak lainnya, seperti partner online travel agent (OTA) dan property owners untuk membantu percepatan pemulihan industri pariwisata. Salah satu bentuk kerjasama yang dilakukan RedDoorz adalah pengembangan Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta) di Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Dinas Pariwisata Provinsi NTB untuk menyambut MotoGP di Mandalika.

Selain itu, RedDoorz juga melakukan kerjasama serupa dengan Bank Indonesia Provinsi NTB untuk membantu pengembangan Sarhunta desa wisata dan mendorong pelaku UMKM Pariwisata setempat untuk beralih ke platform digital.

“Selain membuka pintu peluang untuk banyak Sarhunta di NTB, kami juga membantu mengembangkan pendidikan vokasi pariwisata bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta megembangkan SDM pariwisata lokal bersama Politeknik Pariwisata di Indonesia yang didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Kami yakin dengan berbagai kerjasama ini, kualitas SDM pariwisata akan semakin meningkat untuk kenyamanan wisatawan lokal maupun mancanegara,” tambah Henry.

Head of Integrated Communication RedDoorz Indonesia, Cut Nany menambahkan, “Masyarakat saat ini tidak perlu khawatir apabila ingin bertemu kembali dengan sanak keluarga di kampung halaman, bepergian bersama keluarga, teman, sendiri, atau karena keperluan bisnis dengan lebih efisien secara budget maupun lokasi, atau sekedar healing dengan menjelajahi hidden gem di berbagai daerah di Indonesia. Karena RedDoorz membuka semua pintu untuk memenuhi kebutuhan tersebut melalui 2,700 properti kami yang tersebar di 190 kota di seluruh Indonesia.”

RedDoorz memiliki pilihan penginapan yang dapat menjawab masing-masing kebutuhan masyarakat. Hingga kini, RedDoorz memiliki SANS Hotel untuk traveler yang berjiwa muda dan chill, Urbanview Hotel yang dapat mengakomodasi kebutuhan bepergian para urban traveler, Sunerra Hotel yang cocok bagi keluarga yang menginginkan layanan berkelas, serta KoolKost yang cocok bagi kamu yang membutuhkan akomodasi jangka panjang.

RedDoorz juga melakukan kerjasama dengan berbagai pihak pemerintah maupun swasta guna mendukung pemulihan dan peningkatan industri pariwisata di Indonesia. Ke depannya, RedDoorz akan terus memberikan kontribusi positif bagi pelanggan, stakeholders, dan industri pariwisata secara keseluruhan.