StockReview.id – PT Sentul City Tbk mengungkapkan bahwa tahun buku 2023 Perseroan berhasil membukukan Pendapatan Bersih sebesar Rp1,7 triliun dengan Total Aset mencapai Rp19,9 triliun dan perolehan Laba Bersih sebesar Rp317,8 miliar.
Tjetje Muljanto, Presiden Direktur PT Sentul City Tbk mengatakan, “Kami sangat bersyukur atas kinerja Perseroan di tahun 2023 dimana terjadi peningkatan Pendapatan Bersih sebesar 156% dari Rp672,8 miliar di tahun 2022 menjadi Rp1,7 triliun di tahun 2023. Laba Bersih meningkat 290%, dari Rugi Rp162,8 miliar menjadi Rp317,8 miliar. Semua peningkatan ini sesuai dengan tema Perseroan ‘Forging Ahead’ – Terus Maju. Sentul City sebagai The Incomparable Spatial-Economic Based-City on the Hills.”
Lebih jauh Michael Sindoro selaku Direktur Keuangan Perseroan menjelaskan bahwa angka Marketing Sales Rp1 triliun merefleksikan peningkatan penjualan dari bulan ke bulan secara berkelanjutan sejak akhir tahun 2022. “Pendapatan Bersih sebesar Rp1,7 triliun dan Laba Bersih Rp317,8 miliar terutama dihasilkan dari penjualan kepada PT Izumi Sentul Realty yang merupakan perusahaan patungan antara PT Graha Harmoni Investama (Panasonic Gobel), PT Sumitomo Corp, PT Hankyu Hanshin Properties Corp dan PT Sentul City Tbk, yang bersifat ‘one-off transaction’. Kami berantisipasi bahwa di tahun 2024 kedepan, Perseroan akan mengalami normalisasi pertumbuhan yang sehat dalam hal pertumbuhan bisnis, penjualan, recurring incomes dan laba secara berkesinambungan,” ujarnya
sementara itu Presiden Komisaris Perseroan Basaria Panjaitan menyampaikan penghargaan kepada jajaran Manajemen untuk peraihan sepanjang tahun 2023, “Penghargaan ‘Best Affordable Housing Development (Greater Jakarta)’ dari Property Guru di ajang Indonesia Property Award 2023 menjadi buah kepiawaian Manajemen yang melakukan redefinisi peran strategis PT Sentul City Tbk sebagai Master Developer, Developer dan Perusahaan Publik dengan mengerahkan segala sumber daya yang berfokus pada penjualan dan pelembagaan segala bidang khususnya penjualan, manajemen dan sistem,” ujarnya.
