StockReview.id – Bank Mandiri kembali membuktikan komitmennya mendukung pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia (PMI) melalui program unggulan Mandiri Sahabatku.
Mengusung tema “Menjadi Pengusaha di Negeri Sendiri”, program ini memberdayakan PMI dengan pelatihan kewirausahaan dan akses layanan keuangan.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menegaskan, program ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial untuk memperkuat ekonomi kerakyatan Indonesia.
“Mandiri Sahabatku membantu PMI bertransformasi menjadi pengusaha mandiri di tanah air,” ujar Darmawan saat acara penutupan di Hong Kong.
Tahun 2024, Mandiri Sahabatku mencatat partisipasi lebih dari 1.400 PMI di enam negara seperti Arab Saudi dan Hong Kong.
Program ini tidak hanya memberikan pelatihan kewirausahaan, tetapi juga membangun kelompok belajar yang mendukung pengembangan kompetensi PMI.
Bank Mandiri memfasilitasi akses keuangan inklusif melalui layanan digital, membantu PMI menabung dan mengelola dana dengan lebih efisien.
Acara penutupan di Hong Kong dihadiri 900 PMI dan diisi dengan sesi pelatihan serta pemberian penghargaan kepada peserta terbaik.
Dalam program ini, Bank Mandiri juga bekerja sama dengan berbagai mitra untuk menghadirkan solusi terpadu bagi pemberdayaan ekonomi PMI.
Mandiri Sahabatku menjadi bukti nyata peran perbankan dalam mendorong inklusi keuangan, terutama bagi masyarakat pekerja migran Indonesia.
Bank Mandiri berkomitmen menjadikan PMI sebagai motor penggerak ekonomi dengan memberdayakan mereka untuk sukses di negeri sendiri.
Kesuksesan program ini diharapkan mendorong PMI menjadi pengusaha yang mampu berkontribusi pada penguatan ekonomi lokal dan nasional.
Sebagai penutup, Darmawan menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang terlibat dalam mewujudkan tujuan besar dari Mandiri Sahabatku.
Meta Deskripsi
Bank Mandiri sukses menutup Mandiri Sahabatku 2024, dukung PMI jadi pengusaha mandiri dengan pelatihan dan akses keuangan inklusif.