StockReview.id – PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) dan entitas anak membukukan laba bersih senilai Rp146,41 milar pada tahun buku 2022. Capaian itu melandai 11,04% year-on-year (yoy) jika dibandingkan 2021 senilai Rp164,59 miliar.
Kondisi ini mendorong laba per saham dasar MTDL terkoreksi dari Rp13 per saham, menjadi Rp12 per saham, dikutip dari keterbukaan informasi, dikutip Kamis (20/4/2023). Penurunan laba terjadi akibat pendapatan yang lebih rendah 12,75% yoy menjadi Rp4,50 triliun. Pada 2021, emiten perangkat teknologi informasi ini mencetak pemasukan Rp5,16 triliun.
Kontribusi utama berasal dari penjualan perangkat keras senilai Rp2,98 triliun, disusul perangkat lunak Rp1,20 triliun. Adapun bisnis jasa dan pemeliharaan menyerap Rp312,57 miliar. Seiring penurunan sisi top-line, beban pokok MTDL juga terpangkas menjadi Rp4,27 triliun, dari Rp4,87 triliun. Namun, beban penjualan hingga administrasi tampak membengkak menjadi Rp162,42 miliar.
Alhasil laba sebelum pajak penghasilan yang dicetak mencapai Rp252,04 miliar, alias lebih rendah dari Rp305,76 miliar pada 2021. Neraca MTDL per 31 Desember 2022 mencatat kenaikan asset 1,43% yoy menjadi Rp8,70 triliun. Jumlah kewajiban (liabilitas) melandai 1,82% yoy di angka Rp4,08 triliun, sedangkan modal bersih tumbuh 4,50% yoy menjadi Rp4,61 triliun.
