FinansialNetwork

FIF Catat Pertumbuhan Laba Bersih 11,7% Semester I 2024

×

FIF Catat Pertumbuhan Laba Bersih 11,7% Semester I 2024

Sebarkan artikel ini

StockReview.id – PT Federal International Finance (FIF) mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 11,7 persen year-on-year (yoy) pada semester pertama tahun 2024, mencapai Rp2,2 triliun. Kenaikan laba bersih ini didorong oleh peningkatan nilai penyaluran pembiayaan sebesar 3,2 persen yoy menjadi Rp22 triliun pada Juni 2024, meskipun terdapat penurunan tipis pada jumlah unit yang dibiayai, yakni sebesar 0,7 persen menjadi 1,6 juta unit.

Pertumbuhan laba bersih FIF berasal dari operasional berbagai layanan pembiayaan yang dikelola oleh anak perusahaan di bawah Grup Astra. FIF mengelola berbagai unit layanan seperti FIFASTRA untuk pembiayaan sepeda motor Honda, SPEKTRA untuk produk elektronik, gadget, dan perabot rumah tangga, DANASTRA untuk pembiayaan multiguna, FINATRA untuk pembiayaan mikro produktif bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), serta AMITRA untuk pembiayaan syariah Haji dan Umrah.

“FIF terus berupaya mengoptimalkan seluruh layanan pembiayaan yang ada dalam mendukung pertumbuhan kinerja perusahaan,” ujar Direktur PT Federal International Finance, Daniel Hartono, dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu. Menurut Daniel, sebagai salah satu perusahaan pembiayaan ritel terkemuka, FIF mengutamakan optimalisasi kinerja lima layanan utama mereka dengan mengedepankan value chain dan digitalisasi untuk memberikan pelayanan terbaik.

Secara Net-Services Asset (NSA), FIF mengalami pertumbuhan sebesar 12,5 persen yoy menjadi Rp43 triliun pada semester pertama 2024. Pertumbuhan ini didukung oleh tingkat Non-Performing Financing Ratio (NPF) Netto atau Rasio Piutang Pembiayaan Bermasalah Bersih yang tercatat pada angka 0,03 persen per Juni 2024. Angka ini menjadi indikator bahwa FIF berada dalam kategori sangat sehat.

Daniel Hartono juga mengungkapkan bahwa FIFASTRA, yang mengelola pembiayaan sepeda motor Honda, berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp14,4 triliun pada semester I 2024, mengalami kenaikan sebesar 5 persen yoy. Jumlah unit yang dibiayai meningkat 3,3 persen menjadi lebih dari 843 ribu unit hingga Juni 2024.

Untuk layanan pembiayaan multiguna melalui DANASTRA, FIF mencatatkan penyaluran sebesar Rp6,6 triliun pada semester pertama 2024, naik 1,8 persen yoy. Namun, jumlah unit yang dibiayai mengalami penurunan sebesar 4,2 persen yoy menjadi lebih dari 675 ribu unit pada periode Januari-Juni 2024.

Layanan pembiayaan syariah FIF, AMITRA, mencatatkan peningkatan sebesar 13,6 persen yoy dengan nilai penyaluran mencapai Rp232 miliar pada semester pertama 2024. Jumlah unit yang dibiayai mencapai lebih dari 9 ribu unit atau naik 1,1 persen yoy hingga semester pertama 2024.

Di sisi lain, terdapat penurunan pada layanan pembiayaan SPEKTRA yang turun sebesar 15,3 persen yoy menjadi Rp203 miliar pada periode Januari-Juni 2024, serta FINATRA yang mengalami penurunan sebesar 18,6 persen yoy menjadi Rp507 miliar pada semester I 2024.

“Di tengah perekonomian nasional yang penuh tantangan, FIF terus berupaya melakukan inovasi agar dapat terus hadir sebagai solusi finansial pilihan masyarakat Indonesia sesuai dengan misi perusahaan, yaitu membawa kehidupan yang lebih baik untuk masyarakat,” tutup Daniel.