Foto: Ilustrasi.

StockReview.id – CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) berhasil mencatatakan kinerja yang cukup positif di semester I-2023, dengan menghasilkan kenaikan laba sebesar 6,18%.

Merujuk dari laporan keuangan yang CNAF terbitkan pada Jumat (28/7/2023), CNAF mencatat laba senilai Rp 219,3 miliar di semester I-2023, dibandingkan pada semester I-2022 yang mencatatkan laba sebesar Rp 206,6 miliar.

Semantara itu, pendapatan CNAF meningkat sebanyak 20,94% secara year on year (YoY) menjadi Rp 750,3 miliar di semester I-2023 dibandingkan periode yang sama di tahun 2022 sebesar Rp 620,4 miliar, serta menjadi salah satu penyebab kenaikan laba perusahaan pembiayaan otomotif ini.

Beban CNAF tampak naik sebanyak 38,36% YoY menjadi Rp 490,8 miliar di semester I-2023 dibandingkan semester I-2022 sebesar Rp 354,7 miliar. Kenaikan beban ini disokong oleh penghapusan pembiayaan konsumen dan sewa pembiayaan yang alami kenaikan sebanyak 159,17% YoY dari Rp 51,99 miliar menjadi Rp 134,74 miliar di Semester I-2023.

Pencapaian kinerja yang baik tersebut, CNAF memiliki permodalan atau ekuitas yang cukup kuat di mana ekuitasnya mengalami peningkatan sebanyak 6,7% YoY menjadi Rp 1,89 triliun.

CNAF juga berhasil meningkatkan total aset sebesar 14,8% YoY dari Rp 6,4 triliun di semester I-2022 menjadi Rp 7,35 triliun di semester I-2023. Dengan total jumlah liabilitas dan ekuitas yang juga alami kenaikan sebanyak 14,8% dari Rp 6,9 triliun di Semester I-2022 menjadi Rp 7,4 triliun di Semester I-2023.(***)