Finansial

BTN Butuh Pendanaan untuk Realisasi Target 3 Juta Rumah Per Tahun

×

BTN Butuh Pendanaan untuk Realisasi Target 3 Juta Rumah Per Tahun

Sebarkan artikel ini

Target ambisius Presiden Prabowo Subianto untuk membangun 3 juta rumah per tahun menjadi tantangan besar.

StockReview.id – Target ambisius Presiden Prabowo Subianto untuk membangun 3 juta rumah per tahun menjadi tantangan besar. Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan, dukungan pendanaan bagi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menjadi kunci keberhasilan.

“Regulasi yang mempermudah pendanaan akan memudahkan mimpi Bapak Presiden menciptakan terobosan besar dalam penyediaan rumah rakyat,” kata Erick saat meninjau Perumahan Rakyat di Margonda, Depok, Rabu (27/11).

Menurut Erick, BTN membutuhkan pendanaan yang signifikan agar dapat memenuhi target pembangunan hingga 800 ribu rumah per tahun. Tanpa dukungan finansial yang memadai, target ini sulit tercapai.

“Jika BTN diberikan pendanaan cukup, mereka dapat membangun dengan skala besar. Tanpa itu, akan sulit bagi BTN,” tegasnya.

Pemerintah telah menggandeng BTN dan Perumahan Rakyat untuk mengembangkan program hunian berkualitas dengan fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) tenor 30 tahun.

“Kita sudah sepakati mortgage 30 tahun, plus opsi hunian apartemen rakyat berharga terjangkau, mulai Rp270 juta,” ujar Erick.

Dalam kunjungannya, Erick meninjau proyek hunian transit oriented development (TOD) di Margonda, Depok, dan Stasiun Tanjung Barat, Jakarta. Proyek ini digarap Perumnas menggunakan aset PT KAI untuk menciptakan hunian vertikal strategis.

Rencana TOD juga mencakup pembangunan di Manggarai Jakarta, Gubeng Surabaya, dan Kiara Condong Bandung. TOD Manggarai, dengan luas 60 hektare, diproyeksikan menjadi kawasan terbesar.

Namun, proyek di Manggarai membutuhkan waktu lebih lama karena perlunya sosialisasi dengan masyarakat setempat yang telah menghuni area tersebut.

Kolaborasi antara Kementerian BUMN, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman, BTN, dan Perumnas menjadi harapan baru untuk mencapai target besar penyediaan rumah bagi rakyat.