StockReview.id – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, secara nasional, realisasi penyaluran KUR baru mencapai Rp87,48 triliun dan diberikan kepada 1,6 juta debitur, sepanjang tahun 2023 sampai dengan 12 Juni 2023.
Jumlah tersebut tercatat masih jauh dari peningkatan target penyaluran KUR pemerintah yang menjadi sebesar Rp450 triliun.
“Khusus di Kota Cirebon, KUR telah terealisasi sebesar 63 miliar rupiah untuk 942 debitur,” kata Airlangga, saat agenda kunjungan kerja di Kota Cirebon.
Airlangga menyampaikan, pemerintah juga terus mendorong para pelaku UMKM di segala sektor untuk memanfaatkan KUR yang disediakan Pemerintah agar permodalan tidak lagi menjadi hambatan UMKM untuk naik kelas.
”Sektornya terbuka luas, seperti tadi UMKM diberikan seluas-luasnya dan semudah- mudahnya. NPL relatif kecil, satu koma sekian persen,” pungkas Airlangga.
Untuk tahun 2023, Airlangga meminta seluruh stakeholder dapat bergerak bersama agar target penyaluran KUR dapat tercapai seiring dengan manfaat yang diterima oleh para pelaku UMKM.
”Barusan ada akad kredit dari dua peserta prakerja yang tadi dalam acara sebelumnya meminta modal kerja, dan alhamdulillah hari ini sudah diadopsi oleh BNI dan BSI,” ujarnya.
“Jadi ini membuktikan bahwa kredit KUR itu mudah untuk didapat dan prosesnya juga mudah, apalagi kalau sudah punya referensi, salah satunya adalah lulusan-lulusan dari Kartu Prakerja,” tuturnya.