StockReview.id – PT Impack Pratama Industri Tbk. (IMPC) menyerap dana capex sebesar 80% dari anggaran Rp325 miliar per September 2024. Dana tersebut digunakan untuk menambah mesin dan membangun pusat distribusi baru.
Direktur Utama IMPC, Haryanto Tjiptdodihardjo, menyebut serapan capex mendukung pertumbuhan kinerja IMPC pada kuartal ketiga 2024. Hingga September, IMPC mencatat pendapatan Rp2,4 triliun dan laba bersih Rp397 miliar.
Laba kotor IMPC tumbuh 12,4% menjadi Rp960 miliar, meski marjin laba kotor turun sedikit ke 39,8% dibanding 40,9% tahun lalu. Kinerja IMPC didukung strategi integrasi vertikal yang memperkuat segmen distribusi.
Laba bersih IMPC tumbuh 16,7% menjadi Rp397 miliar, mempertahankan marjin laba bersih di 16,5%. EBITDA juga naik 12,6% mencapai Rp650 miliar selama sembilan bulan pertama 2024.
Haryanto menyebut pertumbuhan didorong akuisisi Mulford Holdings Pty Ltd dan peningkatan penjualan produk atap Alderon di pasar domestik. Penjualan ini mendongkrak kinerja IMPC meski kondisi ekonomi melemah.
Perusahaan mencapai lebih dari 70% target laba bersih Rp550 miliar tahun 2024. IMPC optimis dapat mempertahankan tren pertumbuhan hingga akhir tahun ini.
IMPC juga menyelesaikan pembangunan pabrik baru di KITB pada Februari dan distribution center di Cikarang pada September 2024.