StockReview.id – Mayar.id, perusahaan teknologi terkemuka di Indonesia, Senin (16/1/2023), mengumumkan peluncuran MAIA, asisten alat kecerdasan buatan (Artificial Intelligence atau AI) pertama untuk UMKM & bisnis online di Indonesia.
Salah satu manfaat ekonomi utama dari menggunakan MAIA untuk desain gambar dan copywriting adalah efisiensi. Membuat situs bisnis online hanya butuh waktu 2 menit saja. MAIA melalui Mayar.id dapat menghemat biaya yang signifikan bagi pengguna, puluhan sampai ratusan juta untuk jasa design dan copywrite.
“Kami sangat senang untuk memperkenalkan MAIA ke pasar Indonesia. UMKM dan bisnis online dapat menghemat puluhan sampai ratusan juta untuk membuat situs web dan landing page, dari desain, copywrite, sampai live. Sekarang siapun dapat go-digital dalam 2 menit.” kata Frianto Moerdowo, CEO & Co-founder Mayar.id saat memperkenalkan MAIA kepada media di Jakarta.
MAIA menggunakan algoritma pembelajaran mesin canggih untuk menyarankan desain gambar dan teks untuk situs web berdasarkan masukan pengguna. Pengguna dapat menghasilkan situs web atau landing page yang berfungsi penuh dan terlihat profesional dengan usaha minimal, lengkap dengan desain dan copywrite yang disarankan dalam bahasa apapun.
Algoritma AI dapat dengan cepat menganalisis dan memproses data dalam jumlah besar, memungkinkan pengguna untuk membuat gambar dan copy berkualitas tinggi dengan kecepatan yang lebih cepat daripada yang mungkin dilakukan dengan metode manual.
Saat ini, MAIA dapat digunakan secara gratis, dan Mayar.id mengenakan biaya transaksi platform sebesar 1-3% dari penjualan. MAIA tersedia sekarang di situs web https://mayar.id/maia.
“Platform MAIA diberikan secara gratis. Kami hanya mengenakan transaksi 1-3% setiap kali ada transaksi jual beli yang dilakukan merchant-merchant UMKM. Karena itu, kami juga ingin UMKM sukses,” kata Frianto.
“Tantangan bisini tahun ini di akselerasi, kami ingin MAIA 10 kali lebih cepat. Kami juga ingin mengedukasi UMKM agar MAIA biar bisa dimanfaatkan secara maksimal, fitur-fitur MAIA juga terus kami kembangkan,” kata Frianto.
